Nilai-nilai yang terkandung dalam
film sang pencerah
Dalam film Sang pencerah ini adalah film yang menceritakan perjuangan
seorang umat manusia terhadap agama Islam menuju kearah yang lebih baik,
memimpin umat dari zaman kebodohan menjadi zaman kejayaan Islam. Nilai-nilai
yang terkandung dalam film ini menurut saya :
1. Pembaharuan
untuk kemaslahatan umat, yaitu pembaharuan agar islam mencapai zaman kejayaan
dengan ilmu pengetahuan yang lebih baik.
2. Umat islam
semakin jauh dari islam, karena ajarannya didalami secara dangkal. Mereka
memeluk islam hanya mengikuti jejak leluhurnya, kemudian dari situlah muncul perjuangan seorang pemimpin mengembalikan umat
islam kejalan yang benar dengan pemahaman dan ilmu pengetahuan yang luas.
3. Seorang
pemimpin yang baik tidak akan meninggalkan keluarganya apalagi umatnya,
walaupun mendapatkan hujatan dari perjuangan menegakkan ajaran islam yang lebih
baik.
4. Agama merupakan
sesuatu yang indah, dapat menyelesaikan persoalan hidup, membuat tentram,
damai, cerah, senantiasa mengayomi, menyelimuti umatnya. Jika dipelajari secara
dangkal maka akan terjadi kekacauan.
5. Perjuangan yang
sangat gigih dan tidak menyerah walaupun dicaci, dihina, ditentang dan dianggap
kafir, tetap memperjuangkan untuk kemaslatan umat.
6. Ketegaran serta
kesabaran untuk memperjuangkan suatu agama islam dengan pemahaman dan ilmu
pengetahuan yang lebih luas untuk keluar dari zaman kebodohan.
7. Mengembalikan
ajaran islam kepada Al-Qur’an dan As-sunah.
8. Mengajarkan
bahawa ilmu pengetahuan sangatlah penting untuk pemahaman, terutama dalam agama
islam.
9. Mengajarkan
bahwa kita harus berfikir panjang dan tidak sempit dalam segala bidang,
terutama pengetahuan serta pemahaman dalam agama islam.
10. Menjadi
pendidik sejati untuk meningkatkan ilmu pengetahuan umat islam agar tidak
berfikir dangkal.
11. Keberanian
dalam menegakkan suatu pemahaman walaupun dibantah dan ditentang oleh seluruh
umat maupun orang yang memiliki
kekuasaan.
12. Memberikan
pemahaman bahwa, budaya, tradisi, dan kebiasaan local memang dapat diadopsi
dalam hukum islam. Tapi, tentu selama diluar ranah ibadah mahdhah, dan tidak
bertentangan dengan al-Qur’an dan As-sunah.
13. Tidak
membedakan umat dalam memberikan pemahaman serta ilmu pengetahuan walaupun
orang tersebut memiliki kuasa yang dianggap benar.
14. Selalu teguh
dalam pendirian menyebarkan kebenaran kepada semua umat dalam kondisi apapun.
15. Pembentukan
organisasi untuk menunjang kemajuan umat islam mencapai kejayaan.
Kesimpulan :
Dari cerita film sang pencerah ini mengajarkan kita untuk meneladani perjuangan
seorang yang pantang menyerah untuk memperjuangkan agama islam, serta kita
harus meneruskan dakwahnya dengan ilmu pengetahuan
dan pemahaman yang luas untuk mencapai kejayaan umat islam, karena pemahaman
serta ilmu pengetahuan yang sempit akan menyebabkan kekacauan di segala hal
terutama agama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar